Setrika merupakan alat yang digunakan untuk menghaluskan pakaian yang kusut dan berkeriput. Alat ini biasanya digunakan di rumah tangga atau di tempat laundry untuk memudahkan proses pengglaian pakaian. Penggunaan setrika sangat penting untuk menjaga penampilan pakaian yang rapi dan menarik. Setrika bisa digunakan untuk berbagai jenis bahan pakaian seperti kain katun, linen, atau bahkan kain satin. Selain membantu menghaluskan kain, setrika juga bisa membantu menghilangkan kuman atau bakteri yang menempel pada pakaian. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui pengertian setrika dan cara penggunaannya dengan benar.
Apa itu Setrika?
Setrika merupakan salah satu alat rumah tangga yang digunakan untuk meluruskan kerutan pada pakaian. Alat ini biasanya terdiri dari badan yang terbuat dari bahan metal panas yang berfungsi sebagai dasar penyetrikaan, serta bagian atas yang dilengkapi dengan fitur seperti suhu kontrol, tombol pengatur uap dan kapasitas air.
Sejarah Singkat Setrika
Setrika pertama kali ditemukan pada era Romawi Kuno, namun alat ini baru mulai berkembang di abad ke-17. Setrika pertama kali digunakan dengan cara ditekan- tekan pada pakaian menggunakan berat batu atau besi yang dipanaskan di atas api. Kemudian pada tahun 1882, Henry W. Seely menciptakan setrika listrik yang menggunakan tenaga listrik. Setrika listrik inilah yang merubah cara menyetrika pakaian hingga saat ini.
Jenis-jenis Setrika
Ada beberapa jenis setrika yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan dan jenis pakaian, antara lain:
1. Setrika uap: Menghasilkan uap yang membantu memuluskan kerutan pada pakaian.
2. Setrika tanpa kabel: Dapat digunakan tanpa perlu dihubungkan dengan kabel listrik.
3. Setrika travel: Ukurannya lebih kecil dan ringan, cocok untuk dibawa bepergian.
4. Setrika steam generator: Menghasilkan uap yang lebih banyak dan cepat meresap ke dalam serat kain.
Cara Menggunakan Setrika
Untuk menggunakan setrika, ikuti beberapa langkah berikut:
1. Siapkan setrika terlebih dahulu dengan mengisi air dan menyetel suhu sesuai dengan jenis kain yang akan disetrika.
2. Rapikan pakaian sebelum disetrika.
3. Tempatkan pakaian di atas papan setrika, dan mulai menyetrika bagian atas yang tidak berkerut.
4. Kemudian lanjutkan menyetrika bagian-bagian lain seperti lengan, leher dan bagian bawah.
5. Lakukan hal yang sama pada sisi lain dari pakaian.
Tips Menyetrika dengan Benar
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal saat menyetrika pakaian, ikuti tips berikut:
1. Pilih suhu yang sesuai dengan jenis kain.
2. Usahakan untuk tidak menyetrika pakaian yang masih basah.
3. Pilih pakaian yang sudah dicuci dan dikeringkan dengan baik sebelum disetrika.
4. Hindari menyetrika bagian yang dilapisi dengan sulaman atau aplikasi berat.
5. Hindari setrika yang terlalu panas yang dapat merusak kain.
Tips Perawatan Setrika
Untuk menjaga agar setrika tetap dalam kondisi baik, berikut beberapa tips perawatan setrika:
1. Bersihkan bagian atas setrika dengan lap yang telah dibasahi dengan cuka.
2. Kosongkan air sisa dalam wadah setrika setiap kali selesai digunakan.
3. Jangan memasukkan setrika dalam air.
4. Simpan setrika dalam tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak.
Kesimpulan
Setrika adalah alat yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mengikuti cara menggunakan dan tips perawatan setrika secara benar, maka pakaian Anda akan tampak lebih rapi dan terawat. Seiring dengan perkembangan teknologi, kini ada berbagai jenis setrika yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan. Jadi, pastikan untuk memilih setrika yang sesuai dan berkualitas untuk mendapatkan hasil yang maksimal saat menyetrika pakaian.
Bagaimana Cara Menggunakan Setrika yang Benar?
Mempunyai alat setrika saja belum cukup untuk menjamin hasil setrika yang bagus, mengingat penggunaan yang tidak tepat akan berdampak negatif pada kain yang disetrika. Berikut adalah tips agar mendapatkan hasil setrika yang rapi.
1. Persiapkan Alat Setrika Secara Benar
Sebelum mulai menyetrika, pastikan setrika sudah dalam posisi siap dipakai dengan suhu yang sesuai dengan jenis kain yang akan disetrika. Jangan lupa pula untuk mengisi air ke dalam wadah setrika.
2. Beri Pembatas pada Kain
Agar kain tidak terbakar, berikan pembatas pada bagian yang akan disetrika. Pembatas yang bisa digunakan misalnya kain lap atau kain tebal lainnya.
3. Setrika Kain dalam Keadaan Kering
Pastikan kain yang hendak disetrika dalam kondisi kering. Jangan menyetrika kain yang lembab atau basah karena hal ini akan meningkatkan risiko keriput pada kain.
4. Perhatikan Suhu Setrika
Sesuaikan suhu setrika dengan jenis kain yang disetrika. Suhu setrika yang terlalu rendah akan memerlukan waktu lebih lama saat menyetrika, sementara suhu setrika yang terlalu tinggi bisa merusak kain.
5. Setrika dalam Gerakan yang Seragam
Usahakan dalam menyetrika, gerakan yang dilakukan selalu seragam dan teratur. Hindari melakukan gerakan setrika yang berbeda-beda pada satu jenis kain yang sama.
6. Setrika pada Bagian dalam Kain
Untuk kain yang lebih tebal, sebaiknya setrika bagian dalam kain terlebih dahulu. Hal ini akan membantu penetapan serat kain dengan lebih baik.
7. Hindari Menekan Setrika dengan Terlalu Kuat
Jangan menekan setrika terlalu keras pada kain karena akan meninggalkan bekas pada kain. Gunakan setrika dengan lembut namun cukup menekan pada bagian yang tepat untuk menghilangkan keriput pada kain.
8. Hindari Menyetrika pada Kain Berlapis
Kain yang berlapis, misalnya gaun pengantin atau jas, sebaiknya di-setrika oleh profesional, karena memerlukan perlakuan yang khusus.
9. Jangan Mengguyur Kain dengan Air
Tidak disarankan untuk mengguyur atau menyiram kain dengan air ketika menyetrikanya. Hal ini berpotensi merusak kain dan juga setrika.
10. Hindari Menyimpan Setrika Saat Sudah Panas
Saat menyimpan alat setrika, pastikan dalam keadaan mati dan dalam suhu ruangan. Menyimpan setrika saat masih panas akan meningkatkan risiko kebakaran.
Cara Menggunakan Setrika Yang Tepat
Setrika merupakan alat yang sangat membantu untuk menjaga kebersihan dan keindahan pakaian. Namun, penggunaan setrika yang tidak tepat bisa merusak kain atau bahkan membahayakan kesehatan penggunanya. Berikut ini adalah beberapa cara menggunakan setrika yang tepat:
1. Pilih setrika yang sesuai dengan jenis kain
Memilih setrika yang sesuai dengan jenis kain sangat penting agar kain tidak rusak atau luntur. Setrika dengan kontrol suhu dapat membantu memilih suhu yang tepat sesuai dengan jenis kain yang akan di setrika.
2. Siapkan kain yang akan di setrika
Pastikan kain yang akan di setrika dalam keadaan yang cukup kering agar setrika dapat meluncur dengan mudah di atas kain. Jangan juga melakukan setrika pada kain yang terlalu basah karena dapat merusak kain.
3. Atur suhu setrika sesuai dengan jenis kain
Pada umumnya, setrika memiliki kontrol suhu yang dapat diatur. Pastikan bahwa suhu yang dipilih sesuai dengan jenis kain. Jenis kain yang tipis umumnya membutuhkan suhu yang lebih rendah, sementara kain katun membutuhkan suhu yang lebih tinggi.
4. Awali dari bagian terluar
Untuk menghindari kain menjadi lebih kusut, mulailah melakukan setrika dari bagian luar atau terluar. Lakukan setrika secara berulang-ulang pada bagian yang sulit di setrika.
5. Simpan Setrika dengan Aman
Simpan setrika di tempat yang aman dan jangan langsung mematikan setrika setelah digunakan. Pastikan agar setrika benar-benar dingin sebelum menyimpannya. Tindakan ini dapat menghindari terjadinya kebakaran akibat setrika yang masih menyala.
Berikut ini adalah panduan suhu untuk jenis kain yang berbeda:
Jenis Kain | Suhu Setrika |
---|---|
Sutra | 148-204 derajat Celcius |
Wol | 148-204 derajat Celcius |
Kain Katun | 204 derajat Celcius |
Kain Linen | 232 derajat Celcius |
Kain Sintetik | 148-174 derajat Celcius |
Denim | 176-204 derajat Celcius |
Dengan mengetahui cara menggunakan setrika yang tepat, kita dapat memperpanjang umur pakaian kita dan selalu terlihat rapi dan bersih. Selamat mencoba!
Sudah Mengerti Pengertian Setrika?
Itu dia pengertian mengenai setrika. Semoga artikel ini bisa membantu kamu dalam memahami lebih dalam tentang fungsi dan kegunaan dari alat ini. Jangan lupa terima kasih sudah membaca artikel ini ya! Kamu bisa berkunjung lagi ke website ini untuk membaca artikel menarik lainnya. Sampai jumpa!