Kinerja menjadi hal yang sangat penting dalam dunia kerja, terutama dalam meningkatkan produktivitas dan efektivitas karyawan. Namun, apa sebenarnya pengertian kinerja? Menurut para ahli, kinerja adalah suatu tindakan atau hasil kerja dari seorang individu atau kelompok, yang diukur berdasarkan standar tertentu sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang pengertian kinerja menurut para ahli untuk memahami konsepnya dengan lebih jelas.
Pengertian Kinerja Menurut Para Ahli
Di dalam dunia kerja, kinerja atau performa menjadi suatu hal yang sangat penting. Untuk itu, para ahli telah banyak memberikan pengertian tentang kinerja. Berikut ini adalah beberapa pengertian kinerja menurut para ahli:
1. Menurut Edwin Flippo
Menurut Edwin Flippo, kinerja adalah hasil atau outcome dari suatu pekerjaan yang dilakukan oleh seorang karyawan selama bekerja di dalam organisasi. Kinerja juga dapat diukur melalui beberapa faktor seperti efisiensi, efektivitas, dan produktivitas.
2. Menurut Robert Kreitner
Robert Kreitner menyatakan bahwa kinerja adalah sebuah hasil yang diperoleh dari perbandingan antara apa yang telah dicapai dengan apa yang seharusnya dicapai. Kinerja juga dapat diukur dengan melihat apakah seseorang sudah mencapai tujuan yang telah ditetapkan atau belum.
3. Menurut Michael Armstrong
Menurut Michael Armstrong, kinerja adalah hasil dari semua aktivitas kerja yang dilakukan oleh karyawan dan dapat diukur melalui beberapa aspek seperti kualitas, kuantitas, ketepatan waktu, dan biaya.
4. Menurut Dale Yoder
Dale Yoder mengungkapkan bahwa kinerja adalah bagaimana seseorang mampu menyelesaikan tugas yang diberikan oleh organisasi dengan hasil yang baik. Kinerja juga dapat dilihat dari efektivitas dan efisiensi seseorang dalam mengerjakan tugas tersebut.
5. Menurut George P. Huber
Menurut George P. Huber, kinerja adalah hasil yang diperoleh dari aktivitas kerja yang dilakukan oleh seorang karyawan dalam organisasi. Kinerja juga dapat diukur melalui beberapa indikator seperti kecepatan, efisiensi, ketepatan waktu, dan flexibilitas.
6. Menurut John Newstrom
John Newstrom menyatakan bahwa kinerja adalah hasil dari semua aktivitas kerja yang dilakukan oleh seorang karyawan dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Kinerja dapat diukur dengan melihat sejauh mana seorang karyawan mampu memenuhi target yang telah ditetapkan.
7. Menurut Gary Dessler
Gary Dessler mengatakan bahwa kinerja adalah hasil dari kualitas kerja yang dilakukan oleh seorang karyawan. Kinerja dapat diukur dengan melihat sejauh mana sebuah pekerjaan dilaksanakan dengan benar dan berhasil.
8. Menurut Robert L. Mathis
Menurut Robert L. Mathis, kinerja adalah seberapa besar hasil yang dicapai oleh seseorang dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh organisasi. Kinerja dapat diukur melalui beberapa aspek seperti kreativitas, produktivitas, inisiatif, dan kemampuan kerja.
9. Menurut Wayne F. Cascio
Wayne F. Cascio mengungkapkan bahwa kinerja adalah hasil yang diperoleh oleh seorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya. Kinerja juga dapat diukur dengan melihat sejauh mana seseorang mampu memenuhi standar yang telah ditetapkan.
10. Menurut Ricky W. Griffin
Menurut Ricky W. Griffin, kinerja adalah bagaimana seorang karyawan mampu melaksanakan tugas yang telah diberikan oleh organisasi secara efektif dan efisien. Kinerja juga dapat diukur melalui beberapa aspek seperti kreativitas, inovasi, dan kemampuan beradaptasi dengan perubahan.
Dari beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa kinerja atau performa merupakan hasil yang diperoleh dari aktivitas kerja yang dilakukan oleh seorang karyawan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh organisasi. Kinerja juga dapat diukur melalui beberapa aspek seperti kualitas, kuantitas, ketepatan waktu, dan biaya. Oleh karena itu, setiap karyawan harus dapat bekerja dengan efektif dan efisien untuk mencapai kinerja yang baik dalam organisasi.
Para Ahli Tentang Pengertian Kinerja
Untuk mengetahui pengertian kinerja secara mendalam, kita perlu melihat pandangan para ahli di berbagai bidang. Berikut ini adalah beberapa definisi kinerja menurut beberapa ahli:
1. Robert Simons
Menurut Simons, kinerja adalah kemampuan sebuah organisasi untuk mencapai tujuannya dalam jangka panjang. Tujuan tersebut meliputi keuntungan finansial, pertumbuhan perusahaan, dan reputasi di mata publik.
2. Edwin Locke dan Gary Latham
Menurut Locke dan Latham, kinerja adalah hasil dari seberapa besar motivasi individu bekerja keras untuk mencapai tujuan. Motivasi dapat ditingkatkan melalui penghargaan dan feedback yang diberikan oleh manajemen.
3. Michael Armstrong
Menurut Armstrong, kinerja adalah hasil dari kemampuan kerja seseorang dalam mencapai tujuan bisnis yang telah ditetapkan. Kualitas kinerja dapat diukur melalui evaluasi kinerja yang dilakukan secara teratur.
4. Andrew M. Pettigrew
Menurut Pettigrew, kinerja adalah hasil dari interaksi antara individu dan sistem organisasi. Sistem organisasi yang baik akan mendukung kinerja individu yang optimal.
5. Stuart L. Hart dan Mark B. Milstein
Menurut Hart dan Milstein, kinerja adalah kemampuan sebuah organisasi untuk memperkuat hubungannya dengan lingkungan sekitar dan kontribusi positif untuk masyarakat.
6. Margareta Lutzhoft dan Christian Clausen
Menurut Lutzhoft dan Clausen, kinerja adalah kemampuan seorang kapten kapal untuk mengambil keputusan yang tepat dalam situasi yang kompleks dan berubah-ubah.
7. Hemdi Bagus Wicaksono
Menurut Wicaksono, kinerja adalah kemampuan individu atau kelompok dalam mencapai target dan standar yang telah ditetapkan melalui tiga elemen yaitu kemampuan, motivasi, dan kondisi kerja.
8. Bernard Marr
Menurut Marr, kinerja adalah kemampuan organisasi untuk mencapai tujuan dalam menghasilkan nilai bagi pelanggan, dengan cara yang efektif dan efisien.
9. Mohamed Zairi
Menurut Zairi, kinerja adalah hasil dari penggunaan metode yang telah teruji dalam menghasilkan nilai tambah nyata bagi organisasi dan pelanggan.
10. Susan Heathfield
Menurut Heathfield, kinerja adalah kemampuan seorang karyawan dalam menyelesaikan tugas-tugasnya dengan efisien dan efektif, serta memberikan kontribusi positif bagi organisasi.
Pandangan para ahli tentang pengertian kinerja menunjukkan bahwa kinerja bukan sekadar tentang menjalankan tugas dengan baik, tetapi juga tentang mencapai tujuan dan nilai tambah yang diinginkan oleh organisasi. Kinerja melibatkan interaksi antara individu atau kelompok dengan sistem organisasi, serta mempertimbangkan faktor motivasi dan kondisi kerja. Oleh karena itu, pengukuran kinerja tidak hanya dilakukan berdasarkan hasil kerja, tetapi juga melihat kualitas dan proses kerja yang dijalankan.
Pengertian Kinerja Menurut Para Ahli: Faktor yang Mempengaruhi Kinerja
Kinerja kerja dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor yang dapat mempengaruhi kualitas kinerja seseorang. Berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja seseorang menurut para ahli:
1. Kesesuaian antara Kemampuan dan Tuntutan Pekerjaan
Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kinerja seseorang adalah kesesuaian antara kemampuan dan tuntutan pekerjaan. Jika kemampuan seseorang lebih rendah dari tuntutan pekerjaan, maka kinerjanya mungkin menurun. Sebaliknya, jika kemampuan seseorang lebih tinggi dari tuntutan pekerjaan, maka kinerjanya mungkin lebih baik.
2. Motivasi
Motivasi juga dapat mempengaruhi kinerja seseorang. Orang yang termotivasi tinggi cenderung memiliki kinerja yang lebih baik daripada orang yang kurang termotivasi. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi motivasi, seperti kesempatan untuk berkembang, gaji yang memadai, dan lingkungan kerja yang menyenangkan.
3. Lingkungan Kerja
Lingkungan kerja yang menyenangkan dan kondusif juga dapat mempengaruhi kinerja seseorang. Jika seseorang merasa nyaman dengan lingkungan kerjanya, maka kinerjanya mungkin lebih baik daripada jika dia merasa tidak nyaman.
4. Jenis Pekerjaan
Jenis pekerjaan juga dapat mempengaruhi kinerja seseorang. Pekerjaan yang lebih kompleks dan membutuhkan lebih banyak pemikiran cenderung menghasilkan kinerja yang lebih baik daripada pekerjaan yang sederhana dan repetitif.
5. Penilaian Kinerja
Penilaian kinerja yang baik juga dapat mempengaruhi kinerja seseorang. Jika seseorang merasa bahwa penilaian kinerjanya adil dan objektif, maka dia mungkin lebih termotivasi untuk meningkatkan kinerjanya.
Dari faktor-faktor di atas, dapat disimpulkan bahwa kinerja seseorang dipengaruhi oleh banyak faktor yang tidak dapat diabaikan. Oleh karena itu, penting bagi para manajer untuk mempertimbangkan faktor-faktor tersebut ketika memotivasi dan mengevaluasi kinerja karyawan mereka.
| Faktor Penilaian Kinerja | Pengaruhnya pada Kinerja |
|---|---|
| Kemampuan dan Tuntutan Pekerjaan | Mempengaruhi kualitas kinerja, kemampuan dan kesesuaian akan menghasilkan produktivitas yang baik. |
| Motivasi | Mempengaruhi tingkat produktivitas dan kinerja. |
| Lingkungan Kerja | Lingkungan yang menyenangkan akan membenahi moral kerja. |
| Jenis Pekerjaan | Kompleksitas pekerjaan dapat meningkatkan kualitas kinerja kerja karyawan. |
| Penilaian Kinerja | Mempengaruhi motivasi karyawan serta kerjasama tim. |
Terima Kasih, dan Sampai Jumpa Lagi!
Itulah tadi pengertian kinerja menurut para ahli yang sudah kita bahas. Semoga artikel ini bisa membantu kamu dalam memahami konsep kinerja dengan lebih baik. Jangan lupa untuk berkunjung kembali ke website kami untuk membaca artikel-artikel menarik lainnya. Sampai jumpa lagi!