Jadi begini, mungkin kamu pernah denger istilah intrapreneurship. Tapi, apa sih sebenernya maksud dari intrapreneurship itu sendiri? Jadi, intinya intrapreneurship itu adalah suatu konsep dimana seseorang yang bekerja dalam suatu perusahaan mempunyai semangat seperti entrepreneur. Jadi, dia berusaha menciptakan inovasi dan mengembangkan ide-ide baru yang bisa membuat perusahaan tempatnya bekerja jadi lebih baik lagi. Bagus kan? Yuk, kita simak lebih lanjut tentang pengertian intrapreneurship ini.
Pengertian Intrapreneurship: Apa Itu Intrapreneurship?
Intrapreneurship adalah konsep di mana karyawan dalam sebuah perusahaan mampu berperan sebagai seorang entrepreneur atau pengusaha di dalam lingkungan kerja mereka sendiri. Dalam praktiknya, pengertian intrapreneurship adalah sebuah strategi bisnis yang diterapkan oleh perusahaan untuk menciptakan keunggulan kompetitif dengan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk berkolaborasi dan berkreasi seperti seorang pengusaha.
Berikut ini adalah beberapa hal terkait pengertian intrapreneurship yang perlu kamu ketahui:
1. Intrapreneurship Lebih dari Sekedar Kreasi
Intrapreneurship bukan hanya tentang menciptakan ide kreatif, tetapi juga tentang mengeksekusinya secara efektif dan efisien di lingkungan kerja yang telah terstruktur dan tertata.
2. Intrapreneurship Mendorong Inovasi
Intrapreneurship mendorong tim karyawan untuk berinovasi dengan konsep atau produk baru yang dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan dan pelanggan.
3. Intrapreneurship Meningkatkan Produktivitas
Intrapreneurship mendorong karyawan untuk mengambil inisiatif dalam meningkatkan produktivitas kerja dengan cara-cara yang baru dan inovatif.
4. Intrapreneurship Mendorong Perubahan
Intrapreneurship mendorong tim karyawan untuk berani melakukan perubahan yang ingin diterapkan di lingkungan kerja mereka demi meningkatkan kinerja perusahaan.
5. Intrapreneurship Merupakan Cara untuk Bertahan di Era Digital
Dalam era digital saat ini, dengan perubahan yang cepat dan dinamis, perusahaan perlu memiliki kemampuan beradaptasi yang baik. Intrapreneurship dapat membantu perusahaan dalam menghadapi perubahan-perubahan tersebut.
6. Intrapreneurship Dapat Meningkatkan Keuntungan
Dengan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk berinovasi dan menciptakan produk baru, perusahaan dapat meningkatkan keuntungan dan pertumbuhan di masa depan.
7. Intrapreneurship Membuka Kesempatan Baru
Intrapreneurship memberikan peluang bagi karyawan untuk mengembangkan keterampilan dan pengalaman baru yang dapat membuka kesempatan karir yang lebih baik.
8. Intrapreneurship Meningkatkan Rasa Kepemilikan
Intrapreneurship dapat meningkatkan rasa kepemilikan karyawan terhadap perusahaan, karena mereka merasa memiliki peran penting dalam keberhasilan perusahaan.
9. Intrapreneurship Menciptakan Budaya Inovasi
Intrapreneurship dapat membantu menciptakan budaya inovasi di lingkungan kerja, yang dapat mendorong karyawan untuk terus berinovasi.
10. Intrapreneurship Membuat Perusahaan Lebih Bersaing
Intrapreneurship membuat perusahaan lebih bersaing di pasaran, karena perusahaan memiliki tim karyawan yang dapat berinovasi dengan ide-ide baru dan solusi yang unik.
Apa Saja Ciri-ciri Seorang Intrapreneur?
Intrapreneurship adalah sebuah konsep bisnis yang mengizinkan karyawan untuk mengembangkan ide kreatif dan mengimplementasikannya di dalam perusahaan. Dalam hal ini, seorang karyawan tidak hanya berperan sebagai pengikut, tapi juga sebagai pemimpin dan pengembang ide. Lalu, apa saja ciri-ciri seorang intrapreneur yang sukses? Berikut adalah beberapa poin pentingnya:
1. Memiliki Kreativitas yang Luar Biasa
Sebuah inovasi berasal dari ide kreatif. Seorang intrapreneur cenderung memiliki kreativitas yang luar biasa dan terus mencari cara untuk mengembangkan ide-ide baru yang dapat meningkatkan kinerja perusahaan.
2. Memiliki Passion yang Kuat
Seorang intrapreneur memiliki passion dan tekad yang kuat dalam menghasilkan perubahan yang positif untuk perusahaan. Mereka bertujuan untuk mengembangkan ide-ide baru dan menyelami peluang pasar untuk mencapai hasil yang diinginkan.
3. Berani Mengambil Risiko
Sebagai seorang inovator dalam perusahaan, seorang intrapreneur harus berani mengambil risiko. Mereka selalu mencari cara untuk memperbaiki sesuatu yang sudah ada dan mengejar hal-hal baru yang belum pernah dicoba sebelumnya.
4. Memiliki Kemampuan Leadership yang Baik
Sebagai pemimpin dalam pengembangan ide baru, seorang intrapreneur harus memiliki kemampuan leadership yang baik. Kemampuan ini sangat penting dalam memimpin proses implementasi ide-ide dan mendorong karyawan lain untuk membelanya.
5. Menjalin Hubungan dengan Orang Lain di dalam dan Luar Perusahaan
Seorang intrapreneur harus mempunyai kemampuan untuk menjalin hubungan interpersonal yang kuat. Hubungan ini bisa dikembangkan baik di dalam maupun di luar perusahaan, termasuk dengan stakeholder dari klien, konsumen, hingga investor.
6. Mampu Beradaptasi pada Perubahan
Seorang intrapreneur harus dapat beradaptasi pada perubahan dan konsep baru di dalam perusahaan. Sedikit perubahan bisa menjadi tantangan terbesar bagi seorang intrapreneur, tapi dengan kemampuan adaptasi yang baik, inovasi tetap bisa terus dikembangkan.
7. Memiliki Kemampuan untuk Mengelola Anggaran dan Sumber Daya
Perkembangan ide dari seorang intrapreneur tuntut sebuah sumber daya dan anggaran yang mencukupi. Sebuah proyek inovasi bisa saja gagal jika pengelolaan anggaran dan sumber daya tidak teratur dengan baik. Seorang intrapreneur harus dapat mengendalikan penggunaan sumber daya secara efektif untuk sukses mengembangkan ide mereka.
8. Menjaga Orientasi pada Hasil Akhir
Intrapreneurship jangan menjadi sesuatu yang hanya berpusat pada ide, tapi juga pada hasil yang dicapai. Seorang intrapreneur harus berorientasi pada kinerja dan hasil akhir yang dihasilkan. Hal ini sangat penting agar perusahaan bisa merasakan hasil dari kerja keras mereka.
9. Menerima Umpan Balik
Seorang intrapreneur harus terbuka untuk menerima umpan balik dari rekan kerja dan pelanggan. Umpan balik ini penting untuk membantu pengembangan dan perbaikan ide. Seorang intrapreneur yang baik harus belajar dari umpan balik yang diterima.
10. Terbuka pada Perubahan dan Inovasi
Terakhir, seorang intrapreneur harus terbuka pada perubahan dan inovasi. Hal ini penting agar ide-ide baru bisa terus berkembang. Inovasi dan perubahan terjadi setiap saat, sehingga seorang intrapreneur harus terus terbuka semua kemungkinan baru yang bisa dimanfaatkan.
Manfaat Intrapreneurship bagi Perusahaan
Intrapreneurship adalah suatu pendekatan yang dapat sangat bermanfaat bagi perusahaan, terutama bagi yang ingin terus tumbuh dan berkembang di pasar yang sangat kompetitif. Beberapa manfaat dari intrapreneurship bagi perusahaan diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan Inovasi dan Kreativitas
Intrapreneurship dapat membantu perusahaan meningkatkan inovasi dan kreativitas dengan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mengembangkan ide-ide baru, menciptakan produk atau layanan baru, dan mengidentifikasi peluang bisnis yang belum ditemukan. Dalam lingkungan bisnis yang sangat dinamis, inovasi dan kreativitas sangat penting bagi kesuksesan perusahaan.
2. Mengurangi Risiko
Dengan mendorong karyawan untuk berinovasi dan menjadi entrepreneur dalam lingkungan kerja, perusahaan dapat mengurangi risiko kegagalan bisnis karena karyawan dilatih dan diberikan pengalaman untuk berpikir secara kreatif tentang solusi masalah yang ada. Ini juga membantu perusahaan mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahan yang tak terduga di masa depan.
3. Mempercepat Pertumbuhan Bisnis
Intrapreneurship bisa membantu perusahaan mempercepat pertumbuhan bisnis dengan menciptakan produk atau layanan baru yang dapat membuka peluang pasar yang belum ditemukan. Dengan mengembangkan produk atau layanan baru, perusahaan dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan pendapatan secara signifikan.
4. Meningkatkan Loyalitas Karyawan
Intrapreneurship juga dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas karyawan, karena memberikan mereka kesempatan untuk berkontribusi secara aktif dalam menciptakan sesuatu yang baru dan bermanfaat bagi perusahaan. Karyawan yang merasa dihargai dan diberikan kesempatan untuk berkembang, cenderung tetap berada dalam perusahaan dalam jangka waktu yang lebih lama.
5. Meningkatkan Keunggulan Kompetitif
Intrapreneurship dapat membantu perusahaan memperoleh keunggulan kompetitif dengan menciptakan produk atau layanan yang unik dan sulit ditiru oleh pesaing. Karena perusahaan sangat tergantung pada kreativitas dan inovasi untuk bertahan dan berkembang di pasar yang sangat dinamis, intrapreneurship dapat menjadi faktor kunci untuk mencapai keunggulan kompetitif.
Tabel dibawah ini menunjukkan beberapa perbedaan antara entrepreneur dan intrapreneur:
| Entrepreneur | Intrapreneur |
|---|---|
| Mendirikan bisnis sendiri dan mengendalikan semua aspek bisnis | Bekerja untuk perusahaan dan menjalankan projek kewirausahaan secara internal |
| Punya kontrol penuh atas bisnis yang didirikan | Punya kendala dalam melakukan perubahan yang signifikan dalam perusahaan |
| Tanggung jawab utama adalah menghasilkan keuntungan | Tanggung jawab utama adalah memperbaiki atau menciptakan sesuatu dalam perusahaan |
| Mencari pembiayaan untuk mendukung bisnis | Bekerja dengan anggaran yang sudah ditetapkan oleh perusahaan |
Dalam lingkungan bisnis yang sangat kompetitif saat ini, intrapreneurship bisa menjadi alat yang sangat berguna bagi perusahaan untuk meningkatkan inovasi, kreativitas, dan meningkatkan keunggulan kompetitif. Tidak hanya itu, intrapreneurship juga bisa mempercepat pertumbuhan bisnis dan meningkatkan kepuasan karyawan, yang pada gilirannya bisa membantu perusahaan tetap berkembang dan tetap di posisi terdepan di industri mereka.
Terima Kasih Telah Membaca!
Sekarang kamu sudah tahu tentang pengertian intrapreneurship dan bagaimana hal ini bisa membantu perusahaanmu berkembang. Ingatlah bahwa menjadi seorang intrapreneur tidak hanya bergantung pada kreativitas semata, tapi juga keberanian dan keuletan dalam merealisasikan ide-idemu. Jangan lupa untuk selalu mengunjungi situs kami untuk informasi menarik lainnya mengenai bisnis dan karir. Sampai jumpa lagi!