Pengertian eLearning: Definisi, Manfaat, dan Keuntungan

Pengertian elearning bisa diartikan sebagai pembelajaran menggunakan teknologi internet seperti laptop, ponsel pintar, atau tablet. Materi pembelajaran bisa diakses secara mandiri oleh para peserta didik di rumah atau di mana saja asal ada akses internet. Metode ini semakin populer di Indonesia, karena memungkinkan para siswa dan mahasiswa untuk belajar tanpa terikat jadwal kelas dan tempat, sehingga membuat proses pembelajaran lebih fleksibel dan efektif. Dengan elearning, peserta didik dapat mengembangkan keterampilan diri seperti kemampuan mengelola waktu, mandiri, dan disiplin diri dalam belajar. Selain itu, penggunaan teknologi dalam pembelajaran juga memungkinkan peserta didik untuk belajar lebih interaktif dan visual, sehingga membuat proses pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan.

1. Apa itu eLearning?

eLearning adalah suatu metode belajar yang memanfaatkan teknologi digital sebagai media pembelajarannya. Dalam eLearning, siswa tidak perlu berkumpul di kelas fisik, melainkan bisa belajar dari mana saja dengan bantuan perangkat seperti komputer, tablet, atau smartphone.

2. Sejarah eLearning

Sejarah eLearning dapat dilacak sejak awal tahun 1960-an ketika Universitas Illinois mulai menggunakan media televisi untuk mengajar. Namun, baru pada tahun 1999 eLearning benar-benar diperkenalkan ke seluruh dunia dengan adanya situs web online seperti Blackboard dan Moodle.

3. Manfaat eLearning

eLearning memiliki banyak manfaat, mulai dari fleksibilitas waktu dan tempat, penghematan biaya, hingga meningkatkan aksesibilitas bagi siswa yang berada di daerah terpencil atau dengan keterbatasan fisik.

4. Jenis-jenis eLearning

Ada beberapa jenis eLearning yang sering digunakan, antara lain seperti eLearning interaktif, webinars, dan Massive Open Online Courses (MOOCs).

5. Karakteristik eLearning yang Efektif

Agar efektif, ada beberapa karakteristik eLearning yang harus dipenuhi. Karakteristik ini meliputi materi pelajaran yang lengkap dan relevan, interaktif, dan dapat dipersonalisasi sesuai kebutuhan siswa.

6. Tantangan dalam eLearning

Meskipun memiliki banyak manfaat, eLearning juga memiliki beberapa tantangan, seperti memastikan kualitas materi pelajaran, keamanan data pribadi siswa, dan kekurangan akses internet di daerah tertentu.

7. Keuntungan Memilih eLearning di Masa Pandemi COVID-19

Di masa pandemi COVID-19, eLearning menjadi alternatif utama untuk belajar di rumah. Beberapa keuntungan memilih eLearning di masa pandemi antara lain mengurangi risiko penularan COVID-19, meningkatkan efisiensi waktu dan biaya, serta meningkatkan fleksibilitas belajar.

8. Perbedaan eLearning dengan Pembelajaran Tatap Muka

Meskipun eLearning memiliki banyak kelebihan, ada beberapa perbedaan yang harus diketahui dengan pembelajaran tatap muka, seperti interaksi sosial yang lebih sedikit dan kurangnya pengawasan langsung dari pengajar.

9. Pandangan Masyarakat Tentang eLearning

Pandangan masyarakat mengenai eLearning masih beragam. Beberapa orang melihat eLearning sebagai inovasi yang membantu meningkatkan kualitas pendidikan, sementara yang lain menganggapnya sebagai pengurangan kualitas pembelajaran.

10. Masa Depan eLearning

Seiring dengan semakin berkembangnya teknologi, eLearning akan semakin berkembang. Ekspektasi untuk masa depan eLearning termasuk pembelajaran yang lebih interaktif, penggunaan artificial intelligence untuk meningkatkan pengalaman belajar, dan pengembangan jaringan internet yang lebih cepat.

Bagaimana E-Learning Bekerja?

Setelah memahami definisi E-Learning atau pembelajaran elektronik, mari kita melihat lebih dalam bagaimana E-Learning bekerja.

1. Sistem Manajemen Pembelajaran

E-Learning menggunakan sistem manajemen pembelajaran (Learning Management System/LMS) untuk memberikan konten pembelajaran dalam satu platform. LMS menyimpan dan mengorganisir materi pembelajaran, mengirimkan konten ke pengguna, dan mengatur kontrol akses.

Di dalam LMS, setiap kursus memiliki modul dimana para peserta didik dapat menyelesaikan tugas, memantau kemajuan, serta mengikuti tes atau ujian akhir. LMS juga menyediakan alat untuk mengirimkan pesan, memberikan feedback, serta kerangka waktu pembelajaran.

2. Konten Pembelajaran

Konten pembelajaran dalam E-Learning dapat berupa bahan bacaan, video, foto, audio, serta modul interaktif. Konten tersebut haruslah disusun dengan baik, mudah dipahami, dan disajikan dengan cara yang menarik serta interaktif. Hal ini bertujuan untuk membangkitkan minat para peserta didik dan meningkatkan efektivitas pembelajaran.

3. Ketersediaan Konten dan Akses

Konten pembelajaran dalam E-Learning tersedia kapan saja dan di mana saja. Para peserta didik dapat mengaksesnya dari berbagai perangkat, seperti komputer, laptop, smartphone, atau tablet. Dengan demikian, peserta didik juga dapat belajar sesuai dengan jadwal serta tempo mereka sendiri.

4. Interaksi dan Kolaborasi

Pembelajaran E-Learning juga dapat melibatkan interaksi dan kolaborasi antara peserta didik dan pengajar atau antara peserta didik lain. Alat yang tersedia di LMS seperti forum diskusi, video konferensi, atau penggunaan media sosial dapat digunakan untuk berdiskusi, berbagi pengetahuan, atau berkolaborasi dalam menyelesaikan tugas.

5. Pembelajaran Mandiri

Sistem E-Learning memungkinkan peserta didik untuk belajar secara mandiri dan mengatur waktu mereka sendiri. Dalam pembelajaran E-Learning, keterlibatan pengajar tidak selalu dibutuhkan setiap saat. Hal ini memungkinkan peserta didik untuk mempercayai dan mengembangkan kemampuan mandiri serta disiplin diri dalam belajar.

6. Penilaian

Proses pembelajaran E-Learning juga memungkinkan pengguna untuk menerima feedback terhadap kemajuan mereka sendiri di dalam kursus. Oleh karena itu, pengguna juga dapat memantau kemajuan belajar mereka dan melihat bagaimana mereka dapat meningkatkan performa mereka lebih lanjut.

7. Pembelajaran Dibuat Khusus

E-Learning memungkinkan pembelajaran yang dibuat khusus untuk kebutuhan pengguna. Setiap pengguna dapat memilih kursus atau materi pembelajaran sesuai dengan kebutuhan dan tingkat pengetahuan mereka.

8. Pembelajaran Interaktif

Jenis pembelajaran E-Learning dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar. Terdapat beberapa jenis pembelajaran seperti gamifikasi, simulasi, dan pembelajaran interaktif lainnya. Pembelajaran jenis ini meningkatkan motivasi, mempermudah pemahaman, dan meningkatkan kemampuan memecahkan masalah.

9. Biaya Lebih Terjangkau

Pembelajaran E-Learning menawarkan biaya yang lebih terjangkau dibandingkan dengan pembelajaran tradisional. Hal ini dikarenakan biaya transportasi, akomodasi, buku, dan alat tulis dapat dieliminasi. Biaya pembelajaran dari E-Learning lebih murah atau bahkan gratis untuk beberapa kursus online databased.

10. Kemampuan Belajar Sepanjang Hayat

Pembelajaran E-Learning memungkinkan pengguna untuk memulai pembelajaran kapan saja dan di mana saja. Selain itu, terdapat akses materi pembelajaran yang beragam. Dengan begitu, pembelajaran E-Learning menciptakan kemampuan untuk belajar sepanjang hayat dan terus mengembangkan kemampuan dirinya.

Manfaat eLearning bagi Pendidikan

eLearning kini semakin menjadi populer dan diadopsi oleh banyak institusi pendidikan dari seluruh dunia. Tidak hanya itu, tetapi eLearning juga diklaim memiliki beberapa manfaat untuk pendidikan. Berikut ini adalah beberapa manfaat eLearning bagi pendidikan:

Manfaat eLearning Keterangan
Fleksibilitas eLearning memungkinkan siswa belajar kapan saja dan di mana saja tanpa harus mengikuti jadwal belajar yang ketat. Hal ini membuat siswa lebih fleksibel dalam mempelajari materi pelajaran.
Aksesibilitas dalam eLearning, siswa dapat mengakses materi pelajaran dari mana saja selama mereka memiliki koneksi internet yang stabil. Hal ini memungkinkan siswa belajar dari tempat yang jauh dari institusi pendidikan mereka.
Adaptabilitas eLearning memungkinkan siswa belajar dengan kecepatan mereka sendiri dan berkonsentrasi pada area yang membutuhkan perhatian lebih dari pada area di mana mereka sudah ahli. Hal ini memungkinkan siswa untuk belajar dengan cara yang lebih adaptif.
Biaya yang lebih rendah eLearning lebih terjangkau dibandingkan dengan pembelajaran tradisional. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor seperti kurangnya pengeluaran operasional, penghematan transportasi, dan sebagainya.
Kemampuan Memotivasi eLearning memungkinkan penggunaan metode dan alat yang lebih menarik dan interaktif seperti animasi, simulasi, dan game, sehingga siswa lebih termotivasi untuk belajar.

Fleksibilitas dalam pembelajaran adalah salah satu manfaat utama eLearning. Dalam model eLearning, siswa lebih bebas dalam menentukan waktu yang sesuai untuk belajar tanpa harus terikat oleh jadwal yang ketat. Siswa dapat memilih waktu belajar yang sesuai dengan kegiatan sehari-hari mereka seperti pekerjaan atau hobi. Selain itu, eLearning juga memungkinkan siswa untuk belajar dari mana saja selama mereka memiliki koneksi internet yang stabil. Bahkan siswa dapat belajar dari tempat yang jauh dari institusi pendidikan mereka.

Selain fleksibilitas, eLearning juga memungkinkan siswa untuk belajar dengan kecepatan mereka sendiri. Dalam pembelajaran tradisional, siswa harus mengikuti tempo pengajaran yang telah ditetapkan. Dalam eLearning, siswa dapat belajar dengan kecepatan mereka sendiri dan berkonsentrasi pada area yang membutuhkan perhatian lebih. eLearning juga memungkinkan penggunaan metode dan alat yang lebih menarik dan interaktif seperti animasi, simulasi, dan game, sehingga siswa lebih termotivasi untuk belajar.

Lebih jauh lagi, eLearning lebih terjangkau dibandingkan dengan pembelajaran tradisional. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor seperti kurangnya pengeluaran operasional, penghematan transportasi, dan sebagainya. Sehingga eLearning dapat dijadikan alternatif bagi siswa yang ingin menghemat biaya pendidikan.

Selain memiliki manfaat yang dapat memudahkan pendidikan, eLearning juga dapat meningkatkan keterampilan teknologi siswa. Dalam eLearning, siswa akan terbiasa dengan penggunaan teknologi untuk belajar. Hal ini dapat membekali siswa dengan keterampilan teknologi yang dibutuhkan dalam dunia kerja di masa depan.

Secara keseluruhan, eLearning merupakan inovasi yang bisa memberikan manfaat besar bagi pendidikan. Dengan eLearning, siswa memiliki fleksibilitas dan kebebasan untuk belajar kapan saja dan di mana saja, serta dapat memilih materi yang ingin mereka pelajari sesuai dengan kebutuhan mereka. Selain itu, eLearning juga lebih terjangkau dan menarik, sehingga dapat memotivasi siswa untuk belajar dengan lebih baik.

Terima Kasih Telah Membaca tentang Pengertian Elearning

Itulah penjelasan singkat tentang pengertian elearning, sebuah metode belajar yang terus berkembang dengan pesat. Semoga artikel ini bisa memberikan banyak manfaat dan membantu Anda untuk lebih memahami what is elearning. Jangan lupa untuk terus mengunjungi situs web ini untuk informasi terbaru tentang pendidikan dan teknologi. Sampai jumpa lagi!