Biological safety cabinet atau BSC merupakan alat atau wadah yang berfungsi untuk melindungi pengguna dari bahan-bahan berbahaya, seperti virus dan bakteri, ketika melakukan penelitian atau eksperimen di laboratorium. BSC ini memiliki teknologi filtrasi udara yang sangat baik sehingga udara di dalamnya bisa dihasilkan sesuai dengan standar keamanan. Saat ini BSC semakin banyak digunakan di dunia riset untuk memastikan keamanan dan kesehatan para peneliti. Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda untuk mengetahui lebih jauh apa itu BSC dan manfaatnya bagi kesehatan.
Pengertian Biological Safety Cabinet: Jenis dan Fungsi
Biological safety cabinet (BSC) atau lemari keamanan biologis adalah sebuah perangkat yang digunakan dalam laboratorium untuk melindungi operator, sampel percobaan, dan lingkungan dari bahaya biologis. Penggunaan BSC diperlukan untuk menghindari kontaminasi silang, baik dari operator ke sampel atau sebaliknya, maupun dari sampel ke lingkungan. Berikut adalah jenis dan fungsi BSC yang perlu diketahui:
1. BSC Kelas I
BSC Kelas I merupakan BSC yang mengalirkan udara ke arah operator. Udara yang terkontaminasi dihisap ke dalam kolom filter dan dipompa keluar dari laboratorium. BSC Kelas I sering digunakan untuk pengolahan bahan yang tidak menimbulkan aerosol atau debu berbahaya.
2. BSC Kelas II
BSC Kelas II merupakan BSC yang terdiri dari beberapa tipe, sesuai dengan jumlah sirkulasi udara dan filter yang digunakan. BSC Kelas II tipe A mengalirkan udara dari dalam ruangan ke luar dengan melibatkan sirkulasi udara internal yang disaring. Sementara itu, BSC Kelas II tipe B mengalirkan udara keluar lewat sistem ducting.
3. BSC Kelas III
BSC Kelas III atau glove box adalah BSC yang sepenuhnya tertutup dan memungkinkan operator bekerja melalui sarung tangan yang terhubung ke perangkat tersebut. Udara yang masuk ke dalam glove box melalui filter, dan udara yang terkontaminasi dihisap ke dalam filter sebelum keluar.
4. BSC Positif Tekanan dan Negatif Tekanan
BSC Positif Tekanan adalah BSC yang mengalirkan udara bersih ke dalam ruangan untuk mencegah masuknya kuman dan debu dari luar. Sedangkan BSC Negatif Tekanan mengalirkan udara ke luar ruangan untuk mencegah penyebaran zat berbahaya ke lingkungan.
5. Fungsi BSC
Fungsi utama BSC adalah untuk mengurangi risiko kontaminasi lingkungan dari sampel yang diolah dalam laboratorium. BSC juga melindungi operator dari bahaya biologis yang mungkin timbul dari sampel percobaan.
6. Penggunaan BSC
Penggunaan BSC sangat penting dalam laboratorium yang menangani sampel biologis. BSC harus dipelajari dan digunakan secara benar agar dapat memberikan perlindungan yang optimal.
7. Sirkulasi Udara dalam BSC
Sirkulasi udara dalam BSC dirancang untuk mencegah kontaminasi silang dan menciptakan kondisi kerja yang aman bagi operator. Udara diolah di dalam BSC dan disaring sebelum dikeluarkan dari ruangan.
8. Sterilisasi BSC
Sterilisasi BSC harus dilakukan secara berkala untuk menjaga kebersihan dan keamanannya. Sterilisasi dapat dilakukan dengan menggunakan cairan disinfektan atau melalui penggunaan radiasi UV.
9. Pengaplikasian BSC
BSC dapat digunakan dalam berbagai macam bidang, seperti kedokteran, farmasi, mikrobiologi, bioteknologi, dan lain-lain. BSC sangat diperlukan dalam penanganan sampel biologis, termasuk dalam pencegahan penyebaran pandemi baru.
10. Peran Operator dalam Penggunaan BSC
Operator harus dilatih secara benar dalam penggunaan BSC dan memahami tata cara kerja BSC. Operator juga harus mematuhi aturan keselamatan kerja dan menjaga kebersihan BSC agar dapat menjalankan tugasnya dengan aman dan sukses.
Bagian-Bagian Utama Biological Safety Cabinet yang Perlu Diketahui
Jika Anda ingin menggunakan biological safety cabinet, maka Anda harus memahami bagian-bagian utamanya terlebih dahulu. Bagian-bagian utama tersebut antara lain:
1. Work Area
Work area adalah ruang kerja di dalam biological safety cabinet dimana semua aktivitas yang berkaitan dengan manipulasi bahan berbahaya dilakukan. Setiap biological safety cabinet memiliki work area yang berbeda-beda, tergantung pada ukuran dan jenis kabinet yang digunakan.
2. HEPA Filter
HEPA filter adalah komponen utama dalam biological safety cabinet. Fungsinya adalah menangkap partikel-partikel berbahaya dan membuat udara dalam kabinet lebih bersih. HEPA filter umumnya digunakan dalam konfigurasi inti-udara, yang berarti udara yang disirkulasikan di dalam kabinet akan diambil dari luar dan ditiupkan kembali ke luar setelah melewati filter.
3. Blower motor
Blower motor adalah pompa yang digunakan untuk mendorong udara melalui HEPA filter dan menghasilkan tekanan positif di dalam kabinet. Tekanan positif ini mencegah partikel-partikel berbahaya keluar dari kabinet dan membantu menjaga sterilnya kabinet.
4. Sisi Kaca
Sisi kaca adalah bagian yang memisahkan work area dari lingkungan luar. Fungsinya adalah memungkinkan pengguna untuk melihat bahan yang sedang dimanipulasi dan mencegah partikel berbahaya keluar dari kabinet.
5. Door
Pintu biological safety cabinet harus selalu tertutup selama penggunaan untuk menjaga aliran udara yang tepat dan mencegah partikel berbahaya keluar dari kabinet. Pintu pada umumnya dilengkapi dengan pengunci otomatis untuk memastikan keamanan pengguna.
6. Armrest atau Tangan Terpisah
Armrest adalah bagian pada sisi kabinet yang digunakan oleh pengguna untuk menyangga lengan selama bekerja di dalam kabinet. Tangan terpisah adalah sebuah alat yang digunakan untuk memanipulasi bahan di dalam kabinet tanpa harus membuka pintu.
7. Sterilization Unit
Sterilization unit adalah perangkat yang digunakan untuk membersihkan work area sebelum penggunaan. Sterilization unit yang umum digunakan adalah UV lamp.
8. Waste Tray
Waste tray adalah tempat yang digunakan untuk membuang bahan-bahan berbahaya setelah penggunaan. Tempat ini harus dibersihkan secara teratur dan dijaga agar tidak terlalu penuh.
9. Power Switch dan Lampu
Power switch digunakan untuk menghidupkan dan mematikan alat. Lampu yang terdapat di dalam kabinet berfungsi untuk membantu pengguna melihat bahan yang sedang dimanipulasi.
10. Exhaust System
Exhaust system adalah perangkat yang digunakan untuk mengeluarkan udara yang terkontaminasi dari kabinet ke luar. Exhaust system sangat penting digunakan pada biological safety cabinet untuk menjaga keamanan pengguna dan lingkungan sekitar.
Materials Used in Biological Safety Cabinet
Biological safety cabinets commonly have three different types of filters: the pre-filter, HEPA filter, and carbon filter. Each of these filters has a specific function.
1. Pre-filter. This filter captures large particles in the air, preventing the HEPA filter from clogging too quickly. The pre-filter is a screen-like material that is washable and reusable.
2. HEPA filter. High-Efficiency Particulate Air (HEPA) filter is the critical component of a BSC that removes microorganisms and other hazardous particles. This filter traps particles larger than 0.3 microns with 99.995% efficiency. For a BSC to function correctly, the HEPA filter has to be periodically tested and replaced to maintain the highest level of safety.
3. Carbon filter. Carbon filters are used in BSCs that require additional protection and are found in Class II Type A2 BSCs. These filters capture gaseous organic compounds and must be replaced when the filter color changes.
In addition to filters, the working surface of a BSC is also crucial in preventing contamination. Stainless steel is the preferred material for the work surface because it is easy to clean and resists damage caused by harsh chemicals. Most BSCs have adjustable work surfaces that allow users to adjust the height to match their needs.
The glass viewing window on a BSC should be made of shatterproof tempered glass to prevent injury in case of an accident. The glass must also be UV resistant to provide protection from harmful ultraviolet radiation.
The following table summarizes the materials used in a Biological Safety Cabinet:
| Components | Function | Material |
|---|---|---|
| Pre-filter | Captures large particles | Washable and reusable screen-like material |
| HEPA filter | Removes microorganisms and other hazardous particles | High-efficiency filter with 99.995% efficiency |
| Carbon filter | Captures gaseous organic compounds | Replaceable filter material |
| Working Surface | Prevents contamination | Stainless steel |
| Window | Provides visibility | Shatterproof tempered glass |
A BSC is a critical piece of equipment in any laboratory that handles biohazardous materials. The materials used in the BSC must be chosen with care and meet regulatory standards to help ensure user and environmental safety. Proper use, maintenance, and replacement of filters and other components are necessary to sustain the effectiveness of the BSC. By following these guidelines, laboratory professionals can maintain the highest level of safety in their work environments.
Terima Kasih Telah Membaca!
Sekarang kamu sudah mengetahui apa itu pengertian biological safety cabinet dan fungsi serta jenis-jenisnya. Bagi kamu yang masih penasaran dan ingin tahu lebih jauh, jangan sungkan untuk mengunjungi situs kami lagi di kemudian hari. Kami akan selalu memberikan informasi terbaru seputar ilmu pengetahuan dan teknologi. Terima kasih dan sampai jumpa!